Mengenalkan Dunia Pertanian dengan Agri Training Camp

udin abay | Sabtu, 27 Oktober 2018 , 07:01:00 WIB

Swadayaonline.com - Kementerian Pertanian melalui Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang melakukan berbagai langkah konkrit dalam hal regenerasi petani. Satu diantaranya melalui kegiatan Agri Training Camp (ATC) yang bertujuan untuk mewujudkan penyadaran, penumbuhan dan atau kemandirian generasi muda terhadap dunia pertanian. Kegiatan dilaksanakan selama 1 minggu mulai tanggal 8 – 12 Oktober 2018 dengan peserta 30 orang siswa-siswi SMA/sederajat. Peserta berasal dari 6 sekolah SMA Negeri dan SMK Negeri, yaitu dari SMA Negeri 14 Ban20 Bandung, SMA Negeri 19 Bandung, SMA Negeri 20 Bandung, SMK PPN Lembang, SMK Negeri 1 Losarang, dan SMA Negeri Tasikmalaya.

Selama berkegiatan, peserta yang memperoleh materi selama di kelas dan juga praktik langsung di lapangan. Materi inti yang disampaikan yaitu: penyadaran menjadi wirausaha pertanian; penumbuhan minat wirausaha pertanian; serta sistem dan usaha agribisnis 7 komoditas. Peserta praktik mengenal dan mengidentifikasi jenis-jenis tanaman, mengenal dan mengidentifikasi jenis-jenis pupuk, mengidentifikasi jenis hama dan penyakit yang menyerang berbagai tanaman dan praktik kewirausahaan. Tahun ini dikhususkan untuk komoditas cabai rawit sehingga saat praktik, dibagi 3 kelompok secara bergiliran peserta belajar pengolahan lahan menggunakan cultivator, pembuatan bedengan, pemasangan mulsa, dan penanaman cabai rawit. Selanjutnya melakukan panen dan pascapanen yaitu pengemasan cabai rawit yang dilakukan didalam packing house. Terakhir, peserta belajar pengolahan cabai rawit menjadi cabai blok.

Mimin, Guru SMA Negeri 19 menyampaikan kesannya disela-sela mendampingi dan membimbing siswa selama kegiatan ATC , “dengan adanya ATC, kami senang melihat anak-anak begitu antusias menjalani setiap sesi kegiatan dalam ATC. Harapan kami, anak-anak dapat menularkan ilmu yang diperoleh kepada teman-temannya di sekolah dan kelak dapat menciptakan inovasi baru dibidang pertanian”. Sedangkan Abdul Kholik, salah seorang fasilitator ATC yang juga Ketua P4S Ikamaja Bagusantri menyampaikan “Agri Training Camp bertujuan mengenalkan pertanian untuk meningkatkan minat generasi muda terhadap pertanian sehingga mereka cinta pertanian. Harapannya, kelak mereka dewasa apapun profesinya, mereka dapat memberikan kontribusi positif bagi pertania di sektornya masing-masing”

Perwakilan dari peserta menyampaikan beragam kesan selama ikut ATC. Mereka senang karena dengan ATC menjadi bisa mempunyai teman baru dari sekolah lain. ATC bisa membuat mereka belajar presentasi yang baik, belajar bagaimana berdiskusi, mengeluarkan dan mempertahankan pendapat. Ada juga siswa yang menyampaikan materi favoritnya yaitu saat praktik kewirausahaan karena belajar berlatih sebagai produser, penjaga gudang, quality control, transporter, dan ekportir. Siswa lain juga menyampaikan sangat senang karena belajar mengolah lahan menggunakan  cultivator, belajar panen dan pascapanen cabai rawit dan mengemasnya serta belajar membuat cabai blok sehingga tahu bagaimana membauat suatu komoditas pertanian menjadi lebih tahan lama dan memiliki nilai tambah. SY/CTY