Swadayaonline.com - Pemerintah sangat perhatian terhadap program kesejahteraan petani di seluruh wilayah Indonesia. Kementerian Pertanian memiliki program unggulan untuk peningkatan kesejahteraan petani seperti; Bedah Kemiskinan Rakyat Sejahtera (BEKERJA), Selamatkan Rawa Sejahterakan Petani (SERASI), Penumbuhan Wirausahawan Muda Pertanian (PWMP), Optimalisasi mesin (OPSIN), Sapi Indukan Wajib Bunting (SIWAB), Luas Tambah Tanam (LTT), Serapan Gabah (SERGAB), dan lain lain.

Peningkatan kualitas generasi muda petani mienial yang berorientasi global sudah mulai di gerakkan melalui transformasi kelembagaan dari Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian ke Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan). Ada 6 institusi migrasi ke polbangtan antara lain; Polbangtan Medan, Polbangtan Bogor, Polbangtan Yogjakarta-Magelang, Polbangtan Malang, Polbangtan Gowa, dan Polbangtan Manokwari.

Polbangtan sebagai pencetak pengusaha muda bidang pertanian berusaha menyusun kurikulum pendidikan yang berorientasi pada mencintai produk hasil pertanian dalam negeri. Salah satu cara mencintai produk adalah ketelaudanan dari para pendidik untuk membeli hasil panen buah lokal serta melatih kewirausahaan bagi mahasiswa. Selasa, 12 Februari 2019 disekitar jalan kavling Polri berjajar pedagang buah lokal hasil panen petani. Melalui gerakan cintai produk buah lokal bisa meningkatkan kesejahteraan petani dan mengurangi jumlah import buah. SY/WHY