Meningkatkan Kompetensi Pelaku Usaha Budidaya Mangga melalui Pelatihan

udin abay | Rabu, 31 Juli 2019 , 16:24:00 WIB

Swadayaonline.com - Di Indonesia, terdapat banyak sekali jenis dan varietas mangga. Bentuk buah mangga bermacam-macam tergantung varietasnya, ada yang bulat, bulat telur, dan bulat lonjong memanjang. Beberapa varietas mangga yang cukup dikenal di Indonesia antara lain mangga harumanis, mangga golek, mangga madu, mangga manalagi, mangga cengkir, dan mangga gedong.

Peningkatan produktivitas buah mangga dapat dilakukan melalui penerapan sistem jaminan mutu di seluruh rantai produksi. Konsistensi mutu dapat dijamin dengan diterapkannya standarisasi produk hasil pertanian dari hulu ke hilir. Ini dimulai dari tingkat produksi (Good Agricultural Practices), penanganan pascapanen (Good Handling Practices), pengolahan (Good Manufacturing Practices) dan ditingkat distribusi hingga produk sampai ke tangan konsumen.

Total Quality Managemet tersebut sangat diperlukan untuk menjamin mutu produk buah. Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang menyelenggarakan Pelatihan Teknis Tematik Mangga. Ini merupakan langkah strategis untuk pengembangan dan ketersediaan sumberdaya manusia pertanian yang menguasai teknologi tepat guna dan modern, serta cara budidaya mangga yang baik dan benar, sehingga dapat memberikan informasi penting bagi para petani untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas mangga seperti yang diharapkan pasar, bagi pasar lokal, pasar modern, maupun ekspor.

Tujuan pelatihan adalah penguatan dan peningkatan produksi komoditas mangga. Pelatihan dilaksanakan selama 3 hari mulai 23 – 25 Juli 2019 dengan peserta 30 orang petani yang dilaksanakan di BPP Lemahabang Kabupaten Cirebon Jawa Barat. Pembukaan pelatihan oleh Kepala Bidang Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Cirebon, Tuti Khodijah. “Tujuan pelatihan ini adalah untuk penguatan dan peningkatan produksi komoditas mangga”, jelasnya.

Selama pelatihan, peserta memperoleh 3 kelompok materi, yaitu Materi Kelompok Dasar Kebijakan Pertanian Komoditas Mangga di Kabupaten Cirebon, Kebijakan Pertanian Lingkup Nasional, Materi Kelompok Inti yaitu Teknik Pembibitan Mangga. Selain itu Persiapan Lahan dan Penanaman,Pemeliharaan Mangga, Pengendalian OPT, Pemupukan, Technology of Season, Panen dan Pascapanen,

Materi Kelompok Penunjang yaitu Identifikasi Masalah Lapangan (IML) melalui Focus Group Discussion 9FGD), Rencana Implementasi. Agar peserta dapat lebih memahami materi secara praktis, maka dilakukan praktik budidaya mangga, meliputi praktik pemupukan dan pemangkasan pohon mangga. SY/CHE