Swadayaonline.com - Kementerian Pertanian melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian,  melakukan bimbingan teknis peningkatan kompetensi Kelompok Santri Tani Milenial (KSTM) Angkatan ke II Kabupaten Sumenep yang dilaksanakan oleh Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Ketindan di BPP Manding Sumenep, Madura. Secara resmi kegiatan ini dibuka di BPP Manding oleh Kepala BBPP Ketindan,  Ir. Sumardi Noor,  M. Si yang didampingi oleh Kepala Dinas Pertanian,  Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Sumenep,  Arif Firmanto,  S. TP,  M. Si

Pelaksanaan Bimtek Angkatan II di Kabupaten Sumenep direncanakan menjangkau  16 KSTM atau sebanyak 160 orang santri tani milenial. Dan pelaksanaannyantanggal 22-23 Oktober 2019.

Setelah pelaksanaan Bimtek ini, diharapkan para santri tani milenial ini dapat mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh, terlebih setelah diberikannya bahan praktek mandiri berupa masing-masing 500 ekor ayam, 1000 kg pakan ayam (untuk masa 2 bulan), serta vaksin (obat dan vitamin). 

Kementerian Pertanian terus mendorong peran serta kaum milenial dalam pembangunan pertanian Indonesia, sebagai bagian dari strategi meningkatkan kecintaan dan kesejahteraan masyarakat petani secara merata di seluruh wilayah Indonesia. Salah satu strategi yang ditempuh adalah program KSTM. Program ini dimaksudkan untuk mendorong kaum santri dan generasi milenial yang berbasis di pondok-pondok pesantren untuk aktif dan berkontribusi di bidang pertanian. ​SY/YNI