Melalui Lomba Gambar, BKP Kementan Gugah Pelajar Cintai Pangan Lokal

udin abay | Minggu, 08 Desember 2019 , 17:43:00 WIB

Swadayaonline.com - Indonesia kaya dengan aneka ragam sumber pangan. Potensi pangan yang beragam ini harus dikenalkan sejak dini kepada generasi muda, agar mereka dapat mencintai pangan lokal yang tumbuh dari tanah sendiri. 

Semangat itu terpancar dari event Lomba Gambar yang digelar oleh Badan Ketahanan Pangan Kementan di Titik Nol Kota Yogyakarta pada Minggu (8/12/2019). 

Sebanyak 150 siswa SD se-kota Yogyakarta antusias mengikuti lomba gambar ini. Tema yang diusung adalah "Aku Cinta Pangan Lokal"

Kepala BKP Kementan, Agung Hendriadi mengungkapkan bahwa lomba gambar ini, bagian dari upaya mengenalkan aneka ragam pangan lokal kepada generasi muda. 

"Kita ingin memotivasi generasi muda agar mengenal aneka ragam pangan lokal. Jika sudah mengenal, perlahan mereka bisa mencintai pangan lokal," ujar Agung. 

Lomba gambar ini merupakan rangkaian dari acara Gelar Pangan Lokal yang berlangsung pada Minggu (8/12/2019). Sehari sebelumnya, diadakan FGD pengembangan industri pangan lokal di salah satu Hotel di Yogyakarta. FGD tersebut menghasilkan program aksi pengembangan industri pangan lokal berbasis UMKM yang mencakup tiga aspek meliputi inovasi produksi, pengembangan akses, dan penguatan kelembagaan.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo    dalam pembukaan Gelar Pangan Lokal, mengajak semua pihak untuk  bersama-sama menangani berbagai permasalahan pangan.  

"Pada kesempatan ini saya mengajak semua masyarakat terutama generasi milenial untuk ikut serta terlibat aktif dalam pembangunan pangan," terang Syahrul. 

Dalam lomba ini Tim Juri telah menetapkan, Juara 1 diraih oleh Dorothea T dari SD Pangudi Luhur 3 Yogyakarta. Juara 2 Galih Fajar dari SD Kintelan 1 Yogyakarta. Juara 3 diperoleh Shafa Karina dari SDN Ungaran. Sementara itu, Juara Harapan 1 diraih Nur Amri Yahya dari SD Muhammadiyah Wiroharjo. Juara Harapan 2 Ghazy Queena dari SD Rejowinangun. Juara Harapan 3 Zacky Azka dari SDN Tamansari 1 Yogyakarta. SY/ARD