Kepala BBPP Ketindan: Pelatihan Fungsional Merubah Kinerja Penyuluh

udin abay | Selasa, 20 Februari 2018 , 19:23:00 WIB

Swadayaonline.com - Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) membuka 3 angkatan untuk pelatihan dasar bagi penyuluh pertanian ahli PNS dan THL TB PP yang diangkat menjadi CPNS dan telah mengikuti pelatihan prajabatan (20/02/2018). Membuka pelatihan ini, Kepala BBPP Ketindan Kresno Suharto menyampaikan dalam sambutan dan arahannya, “Peran penyuluh pertanian sebagai fasilitator, motivator dan sebagai penggerak usaha pertanian merupakan titik sentral penyuluhan pertanian. Proses penyelenggaraan penyuluhan pertanian dapat berjalan dengan baik dan benar apabila didukung oleh tenaga penyuluh yang profesional, kelembagaan penyuluhan yang handal, materi penyuluhan yang sesuai dengan perkembangan teknologi, sistem penyelenggaraan penyuluhan yang benar dan tepat serta manajemen penyuluhan yang polivalen”.

Pelatihan dasar bagi penyuluh pertanian ahli ini akan berjalan selama 21 hari atau sebanyak total 168 jam pelajaran, dengan menggunakan metoda andragogi yaitu ceramah, diskusi, pemecahan masalah dan praktek lapangan. Tahapan proses pelatihan yaitu, hari ke 1-12 penyampaian materi kelompok dasar, inti dan penunjang, hari ke 13-19 dilaksanakan praktek kompetensi, hari ke 20 dilaksanakan ujian akhir, kemudian di hari 21 dilaksanakan rencana implementasi dan evaluasi akhir. Peserta yang memenuhi standar penilaian, total minimal 70 berhak mendapat surat keterangan atau sertifikat dari pihak penyelenggara.

Materi-materi yang disampaikan dalam pelatihan ini dibagi menjadi 3 kelompok. Pada kelompok dasar yaitu Kebijakan Pembangunan Pertanian, Kebijakan dan Strategi Penyuluhan Pertaniaan, serta Pengembangan Budaya Kerja dan Kode Etik Penyuluhan. Pada kelompok inti antara lain Dasar-Dasar Penyuluhan Pertanian, Pendidikan Orang Dewasa, Komunikasi dalam Penyuluhan, Ketenagaan Penyuluhan Pertanian, Identifikasi Potensi Wilayah dan Agroekosistem, Programa Penyuluhan Pertanian, Rencana Kerja Tahunan Penyuluhan Pertanian, Materi Penyuluhan Pertanian, Media Penyuluhan dan Metode penyuluhan Pertanian, Penumbuhan dan Kelembagaan Tani dan Eknomi Tani, Evaluasi Pelaksanaan Dampak Pelaksanaan Penyuluhan Pertanian serta Pelaporan, Pengembangan Profesi, Pengemasan Data dan Informasi Berbasis Internet. Sedangkan pada kelompok terakhir yaitu kelompok penunjang yaitu Teknik Dinamika Kelompok,Penilaian Angka Kredit Jabfung Penyuluh Pertanian, Dasar-Dasar Kewirausahaan dan Penyusunan Rencana Implementasi.

Harapan Kepala BBPP Ketindan, “Dinamika kegiatan pelatihan ini dapat berjalan dengan lancar dan bisa dilalui semua tahapannya oleh peserta. Ditinjau dari materi yang diberikan, hampir sebagian besar adalah tugas pokok dan fungsi yang telah dilaksanakan oleh peserta diwilayah kerjanya masing-masing. Dan dengan adanya pelatihan ini, dapat membawa perubahan yang besar terhadap kinerja penyuluh terutama penyuluh yang baru diangkat menjadi CPNS untuk bisa mengawal dan mendampingi petani serta memperbaiki sistem kelembagaan dan penyuluhan diwilayah kerjanya,” kata Kresno Suharto menutup sambutan dan arahannya. SY/YNI