Swadayaonline.com - Sumenep, mutiara ujung timur Pulau Madura membuat terobosan spektakuler. Pasalnya, Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Sumenep, Ir. Bambang Heriyanto, berhasil mencapai target produksi bahkan surplus padi tahun 2017, pemanfaatan kartu tani 100% satu satunya di Indonesia dari 4937 kelompok tani serta PATB untuk budidaya kedelai 100.000 ha.

Untuk komoditas kedelai, Penanaman Areal Tanam Baru (PATB) sekarang sudah ada hampir 80.000 CPCL yang siap menerima bantuan dari Kementerian Pertanian untuk mensukseskan swasembada kedelai nasional. Dukungan BPPSDMP melalui UPT Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Ketindan terhadap program 100.000 ha kedelai yang merupakan program unggulan Direktorat Jenderal Tanaman Pangan akan menyelenggaraan 5 angkatan pelatihan teknis tematik kedelai untuk aparatur dan non aparatur yang tersebar di beberapa lokasi yaitu di BPP Rubaru, BPP Gapura, BPP Bluto, BPP Manding dan BPP Ganding.

"Unsur peserta adalah pelaku usaha tani antara lain petani, penyuluh pertanian, POPT serta Babinsa yang diharapkan bisa sinergi bahu membahu dalam pencapaian program tersebut", ujar Kepala BBPP Ketindan, Kresno Suharto. Dirinya menambahkan bahwa pelatihan tematik akan mengangkat permasalahan terkait tanaman kedelai di lapangan dan mencarikan solusinya adat para petani dalam berusahataninya bisa optimal dan akhirnya bisa meningkatkan pendapatan petani dan keluarganya. Bravo petani Indonesia. SY/YNI