Ditjen Hortikultura Kementan Akan Bangun Pasar Lelang

udin abay | Rabu, 11 April 2018 , 18:34:00 WIB

Swadayaonline.com - Prioritas Nasional Ketahanan Pangan hortikultura yaitu sayuran dan buah-buahan. Untuk bawang merah 6 ribu hektar, bawang putih 629 hektar, aneka cabai 13.500 hektar, jeruk 2.500 hektar, manggis 1.200 hektar, mangga 1.200 hektar, pisang 1.000 hektar. Untuk itu perlu pemerataan pembangunan untuk pertumbuhan berkualitas di masing-masing provinsi/wilayahnya.

"Berdasarkan data BPS di Sumatera Utara 51% produksi bawang merah di produksi dari daerah tersebut serta menjualnya juga untuk kebutuhan daerahnya sendiri, tetapi 25-40% masih didatangkan dari daeràh jawa untuk memenuhi kebutuhan," ujar Direktur Jenderal Hortikultura (Dirjen) Suwandi saat membuka acara Evaluasi Kegiatan strategis Hortikultura Tahun 2018 di Hotel Margo City- Depok, Jawa Barat yang dihadiri kadistan/kabid seluruh provinsi yang membidangi hortikultura, Selasa (10/4/2018).

Menurutnya, kebijakan merupakan ilmu dasar dalam capaian kinerja dan perencanaan pembangunan pertanian khususnya hortikultura. "Mari, kita bérsama-sàma melakukan penguatan infrakstruktur dan korporasi petani untuk percepatan pertumbuhan sektor pertanian berkualitas dengan langkah-langkah percepatan produksi dan perbanyakan benih, penyediaan pasokan air serta percepatan peningkatan produksi dan swasembada", tegas Suwandi

Saat ini Direktorat Jenderal Hortikultura, mulai membangun lembaga pemasaran yang baru seperti Pasar Lelang, dengan tujuan untuk meningkatkan efisiensi pemasaran dan lembaga pemasaran yang saling menguntungkan semua pihak.
Pasar lelang yang sedang di tatà di kabupaten Kulon Progo dan Kabupaten Sleman untuk komoditas cabài menurut Suwandi bertujuan untuk memperpendek rantai distribusi darinpetani sebagai produsen ke konsumen.

"Melalui pasar lelang, petani mendapat batas harga yang lebih baik dan transparan. Petani memiliki kepastian harga dan pedagang lebih muda mendapatkan barang yang berkualitas serta panitia lelang mendapat kas dan jasa. Sarana dan prasarana pasar lelang nantinya bisa memanfaatkan bangunan sederhana seadanya, saràna listrik, alat timbang, alat tulis dan papan tulis serta tidak memérlukan bangunan infrastruktur yang baru," katanya. SY/HMSH