Swadayaonline.com - Untuk mengenali dan memahaminya apa itu penyakit mulut dan kuku (PMK) diperlukan langkah yang nyata, Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) dengan tugas pokoknya di bidang peningkatan kompetensi SDM Pertanian maka melalui Pusat Pelatihan Pertanian melaksanakan pelatihan dengan kolaborasi oleh unit pelaksana teknis BBPKH Cinagara, yang mempunyai bidang keahlian kesehatan hewan dan dua UPT lainnya yaitu BBPP Batu dan BBPP ketindan. 

Pelatihan Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dilaksanakan selama 3 hari dari tanggal 12 sampai 14 Mei 2022 secara daring dengan materi inti yaitu mengenal, mencegah, menangani/mengendalikan dan memberantas PMK yang narasumbernya berasal dari Direktorat Kesehatan Hewan, Direktorat Kesehatan Masyarakat Veteriner, Pusat Karantina Hewan Dan Keamanan Hayati Hewani, Balai Besar Veteriner Wates, Pusat Veteriner Farma Surabaya, Pusat Riset Veteriner Badan Riset Dan Inovasi Nasional, Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur dan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi DI Aceh dan Widyaiswara dari Balai Besar Pelatihan Kesehatan Hewan Cinagara.

Kegiatan pelatihan selama 3 hari diikuti oleh sekitar 400 Instansi atau lembaga yang menangani peternakan dan pemebalajaran melalui zoom meeting di hari pertama lebih dari 1000 peserta dan melaui link youtube tercatat 7600 viewer. Kegiatann Pelatihan ini ditutup secara resmi oleh kepala BPPSDMP pada tanggal 14 Mei 2002
Menteri Pertanian Yasin Limpo menyampaikan dalam menanggapi PMK ini hal pertama yang harus dilakukan adalah perbaiki mindset kita dan isi dengan frame akademik intelektual untuk bisa mengadaptasi, memitigasi dan mengkolaborasi kekuatan yang ada. Hal ini membuat kita semua terpanggil. pelatihan ini sebetulnya memanggail rasa nasionalisme, rasa empati untuk menjadi pejuang bangsa, mau jadi pahlawan bangsa, pelatihan ini bukan hanya pelatihan akademik, tetapi pelatihan ini menguji nasionalisme kita.

Dan Pernyataan Kepala BPPSDMP Dedy Nursyamsi dalam arahan penutupan menyampaikan untuk menghadapi wabah PMK ini peran serta semua unsur untuk bekersama denegan baik dan saling melengkapi, turun kelapangan sehingga PMK ini dapat ditangani secepatnya. Yang penting juga membangunoptimisme tidak mudah menyerah. BBPKHCINAGARA