Swadayaonline.com - Prof. Dr. H. Syahrul Yasin Limpo, SH., M.Si., M.H. Menteri Pertanian menyampaikan pentingnya peningkatan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) dalam dalam kapaitas One Health untuk memecahkan permasalahan Kesehatan Nasional ke depan. 

"Peningkatan kapasitas SDM melalui pendekatan One Health yang melibatkan berbagai ilmu dan lintas sektoral dapat mendukung proses membangun ketahanan dan memecahkan permasalahan Kesehatan Nasional ke depannya" arahan SYL.

Dedi Nursyamsi, Kepala Badan PPSDMP menyampaikan peningkatan kapasitas SDM merupakan kunci penting kemajuan pertanian Indonesia.

BPPSDMP Melalui UPT Balai Besar Pelatihan Kesehatan Hewan (BBPKH) Cinagara berkolaborasi dalam pelaksanaan Pelatihan Investigasi KLB /Wabah secara terpadu dengan Pendekatan One Health secara Blended Learning (online dan offline).

Pelatihan online dilaksanakan melalui zoom meeting dari tanggal 10-13 Mei 2022, sedangkan pelaksanaan pelatihan offline dilaksanakan di Bapelkes Cikarang dan praktek lapak di Kabupaten Karawang yang dimulai tanggal 17-21 Mei 2022. Peserta berasal dari lima kabupaten yaitu Kabupaten Karawang, Cianjur, Sukabumi, Kebumen dan Semarang yang terdiri dari petugas kesehatan yang berada di puskesmas dan petugas kesehatan hewan yang ada di lapangan sebanyak 30 orang, masing masing Kabupaten terdori dari 5 orang. Tujuan pelatihan adalah peningkatan kapasitas sumber daya manusia kesehatan dan Kesehatan hewan dalam menangani wabah/KLB dengan pendekatan one health. 

Pelatihan terselenggara menggunakan sumber dana Bapelkes Cikarang, peran dan komitmen BBPKH Cinagara adalah dalam  memberdayakan SDM Widyaiswara untuk menjadi fasilitator dalam pelaksanaan pelatihan. 

Kepala BBPKH Cinagara, Dr. Wasis Sarjono, S. Pt. M. Si. senantiasa berkomitmen dalam upaya peningkatan SDM. 
"Kami balai pelatihan memiliki komitmen yang kuat dalam mendukung peningkatan kapaitas SDM" Ungkap Wasis. 
"Kerjasama dalam peningkatan kapasitas One Health antara BBPKH Cinagara dan Bapelkes Cikarang adalah sebuah keniscayaan yang tidak bisa terpisahkan karena membutuhkan dukungan balai Kesehatan dan balai Kesehatan hewan" tutup Wasis. 

Widyaiswara BBPKH Cinagara  mensuport pelatihan baik online maupun offline, widyaiswara yang dilibatkan dalam pelatihan adalah Drh. Dwi Windiana, M. Si, Drh. Euis Nia Setiawati, MP. dan Drh. Heris Kustiningsih, M. Sc.
"Kami widyaiswara BBPKH Cinagara memberikan kontribusi terbaik dalam menyampaikan materi yang diberikan kepada kami" Ungkap Heris

"Terdapat empat materi inti yang kami sampaikan dengan berkolaborasi dengan fasilitator bidang kesehatan yaitu Langkah- langkah investigasi Wabah/KLB dengan pendekatan One Health, Pengendalian dan Pencegahan Wabah/KLB dengan pendekatan One Health, Analisis dan Komunikasi Risiko dan Pencegahan dan Pengendalian One Health dengan OH-Smart" Lanjut Heris. 

"Kami sangat bersyukur diberi peran dalam membangun kapasitas one health di Indonesia", tutup heris. BBPKHCINAGARA