Jelang HUT RI, BBPP Ketindan Tanam Serentak 80 Bibit Pohon Multipurpose

udin abay | Minggu, 14 Agustus 2022 , 22:34:00 WIB

Swadayaonline.com - Dunia sedang mengalami krisis pangan yang salah satunya diakibatkan oleh pandemic Covid-19, dan perubahan iklim yang terjadi di berbagai belahan dunia. Ditambah lagi perang antara dua Negara Eropa yakni Rusia dan Ukraina. Hal ini mengakibatkan produktivitas pangan mereka menjadi menurun tajam dan membuat putaran ekonomi masyarakat rendah.

Kementerian Pertanian dalam merespon permasalahan krisis pangan global, telah mengimplementasikan kebijakan diversifikasi pangan, optimalisasi produktivitas, hingga smart farming. Pada tiga tahun terakhir ini tercatat bahwa produksi pertanian di Indonesia meningkat dan berhasil melewati krisis pangan tersebut.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menekankan agar terus meningkatkan berbagai produksi pertanian dalam negeri,  hingga penguatan cadangan, sistem logistik pangan, dan mengurangi impor produk pertanian seperti gandum.  

Sejalan dengan tema perayaan HUT RI yang ke 77 “Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat”, Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL), menginstruksikan kepada seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) di Kementerian Pertanian agar melakukan tanam serentak bibit pohon multipurpose pada 12 Agustus 2022.

Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Ketindan sebagai UPT dibawah Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) turut melaksanakan penanaman 80 bibit pohon multipurpose hortikultura dan perkebunan sejalan dengan arahan dari Menteri Pertanian. 

Kepala BPPSDMP Dedi Nursyamsi mengatakan, bahwa melalui kegiatan ini, diharapkan bisa menanamkan nilai-nilai instrumental revolusi mental yakni etos kerja, gotong royong, dan integritas.

“Melalui proses menanam, diharapkan nilai integritas yaitu gotong royong, tanggungjawab dan harmoni antara pemikiran dan tindakan tertanam.

Kegiatan ini tidak hanya selesai sampai disini, selanjutnya pohon-pohon ini tetap harus dirawat dan dipelihara dengan baik,” kata Dedi Nursyamsi.

Sementara itu Kepala BBPP Ketindan, Sumardi Noor, mengatakan, dengan adanya penanaman batang bibit pohon multipurpose hortikultura dan perkebunan di  BBPP Ketindan maka akan terjadi penambahan koleksi varietas tanaman hortikultura dan komoditas perkebunan yang dapat dikembangkan dan dibudidayakan menjadi produk produk unggulan hasil pertanian.

“Sebanyak 80 batang bibit pohon dari 17 jenis tanaman, ditanam di lahan BBPP Ketindan. Seperti kelapa gading, buah naga, petai, mangga, jeruk, sawo, durian, Nangka, alpukat, jambu kristal, belimbing, pisang, rambutan, kelor, kelengkeng merah, anggur Brazil dan tanaman obat temulawak. Dengan harapan bisa dirawat dengan baik agar tumbuh subur dan memberi manfaat. Tentunya memelihara kelestarian sumber daya alam dan lingkungan serta kesuburan tanah,” jelas Sumardi Noor dihadapan seluruh pegawai BBPP Ketindan. SY/YNI