Dampingi Kunker Komisi IV DPR-RI, NFA Dorong Bulog Percepat Penyaluran Bantuan Beras

udin abay | Minggu, 14 Mei 2023 , 14:29:00 WIB

Swadayaonline.com – Badan Pangan Nasional/ National Food Agency (NFA) dorong percepatan penyaluran Bantuan Pangan Beras Tahap Kedua bulan Mei 2023 bersama Komisi IV DPR-RI. Hal tersebut diungkapkan Deputi Bidang Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan NFA Andriko Noto Susanto saat mendampingi Kunjungan Kerja Reses Komisi IV DPR-RI MP IV Tahun 2022 - 2023 di Gudang Perum Bulog Wates Kabupaten Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Jumat (12/05/0223).

Andriko menjelaskan penyelenggaraan Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) dalam rangka menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat pada momentum Idulfitri 2023, yang secara garis besar diindikasikan dengan terkendalinya inflasi di angka 4,33%, menurun dari sebulan sebelumnya sebesar 4,97%. Untuk itu ia menghimbau kepada jajaran Perum Bulog untuk fokus dalam menjaga jumlah stok cadangan berasnya sekaligus melakukan akselerasi penyaluran Bantuan Pangan Beras Tahap Kedua kepada masyarakat.

"Stok CBP di Gudang Bulog Wates cukup untuk memenuhi kebutuhan SPHP dan penyaluran bantuan beras, untuk itu harus dijaga performanya dan kami terus mendorong Bulog bersama berkolaborasi dengan Pemerintah Daerah untuk mempercepat penyalurannya," ujar Andriko.

Adapun jumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Bantuan Pangan Beras di wilayah DIY sejumlah 379.441 KPM dengan realisasi bulan April 2023 sebesar 100%, sementara Tahap Kedua di bulan Mei 2023 realisasi penyaluran baru mencapai 6%. Sedangkan dari hasil tinjauan di lapangan, stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) yang ada di Gudang Perum Bulog Kanwil DIY sebesar 10.214 ton, sehingga diperkirakan jumlahnya cukup untuk memenuhi berbagai kebutuhan yang ada. 

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa pada saat ini pemerintah juga sedang menyalurkan bantuan daging ayam ras dan telur ayam ras kepada 1,4 juta Keluarga Risiko Stunting (KRS), guna mencegah stunting dan mengatasi permasalahan gizi buruk yang masih ada sampai saat ini. Bantuan yang dikelola oleh ID FOOD tersebut masing-masing terdiri dari daging ayam ras 1 ekor karkas dan telur ayam ras sebanyak 10 butir yang dibagikan selama tiga bulan ke depan. 

Dalam kesempatan yang sama Ketua Komisi IV DPR-RI Sudin berujar Bantuan Pangan Beras yang telah digagas oleh Presiden Jokowi pada momentum Lebaran tahun ini cukup berdampak positif untuk membantu pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat. Sudin berharap Pemerintah juga dapat mendorong percepatan pengadaan beras termin pertama tahun 2023 serta upaya pemenuhan kebutuhan lainnya bagi masyarakat yang membutuhkan termasuk kebutuhan protein baik yang diperoleh dari daging ruminansia, unggas, telur ayam, maupun ikan. 

"Tujuan kami hari ini ialah memastikan terwujudnya upaya pemenuhan kebutuhan masyarakat dapat berjalan dengan baik, sekaligus mendorong upaya stabilisasi harga pangan yang dapat mendukung kesejahteraan para pelaku usaha pangan," ujarnya.

Sementara itu Direktur Keuangan Perum Bulog Bagya Mulyanto dalam sambutannya memaparkan upaya yang sedang dilakukan Perum Bulog dalam pelaksanaan pengadaan CBP baik dari dalam maupun luar negeri. Menurutnya apabila stok beras Bulog sudah mencapai jumlah optimal maka penyaluran Bantuan Pangan Beras serta upaya Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) dapat akan digelontorkan secara masif bagi masyarakat. 

"Dalam dua minggu ini stok beras akan masuk ke gudang dan secepatnya akan kami salurkan kepada masyarakat melalui kolaborasi bersama dengan pihak-pihak terkait," ungkapnya. 

Sejalan dengan instruksi Presiden Joko Widodo untuk membangun ekosistem pangan nasional yang tangguh dan berkelanjutan, sebelumnya Kepala NFA Arief Prasetyo Adi telah menegaskan fungsi Badan Pangan Nasional sesuai amanat UU Pangan menjamin pemenuhan kebutuhan pangan bagi masyarakat termasuk mengantisipasi ancaman krisis pangan akibat dampak perubahan iklim yang mungkin akan terjadi di pertengahan tahun 2023 mendatang. Oleh sebab itu Pemerintah terus melakukan upaya penguatan CPP melalui Perum Bulog dan BUMN Pangan untuk berbagai komoditas termasuk beras, jagung, kedelai, daging ruminansia, daging unggas, telur ayam ras, gula, minyak goreng, bawang, cabai, dan ikan. 

Dalam rangkaian Kunker tersebut kunjungan ke Balai Besar Veteriner Wates Yogyakarta, Desa Wisata Jatimulyo, dan Kawasan Sentra Produksi Perikanan (KSIPP) Kulonprogo bersama Dirjen PKH Kementan Nasrullah, Dirjen Perikanan Budidaya KKP Haeru Rahayu, Dirjen KSDAE KLHK Satyawan Pudyatmoko, ID FOOD, PT Pupuk Indonesia, serta SKPD terkait lingkup Provinsi DIY dan Kabupaten Kulonprogo.

Hadir dalam Kunker Reses Komisi IV DPR-RI kali ini Anggota Komisi IV DPR-RI Djarot Saeful Hidayat, Slamet, M. Salim Fakhry, Hermanto, Abdullah Tuasikal, dan Vita Ervina. Humas NFA