Kunjungi BBPP Batu Kementan, DPKP Situbondo Optimalkan Potensi Limbah Ternak untuk Pupuk Organik

udin abay | Selasa, 06 Februari 2024 , 10:05:00 WIB

Swadayaonline.com - Tren gaya hidup masyarakat kembali ke alam  menjadikan pupuk organik  semakin diminati. Selain bermanfaat bagi peningkatan produksi pertanian, pupuk organik juga bermanfaat untuk mengurangi pencemaran lingkungan serta meningkatkan kualitas lahan. Kandungan unsur hara dalam pupuk organik tidak terlalu tinggi, tetapi jenis pupuk ini mempunyai manfaat lain yaitu dapat memperbaiki sifat – sifat fisik tanah.

Dalam upaya menambah pengetahuan serta informasi yang lebih mendalam terkait pupuk organik, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Situbondo melaksanakan kunjungan ke Balai Besar Pelatihan Peternakan (BBPP) Batu pada Senin (05/02/2024). Rombongan berjumlah 196 orang yang terdiri dari petani dan penyuluh Kabupaten Situbondo diterima oleh Kepala BBPP Batu, Sabir beserja jajaran di Brizantha Convention Hall BBPP Batu.

Dalam sambutannya, Sabir menyampaikan ucapan terima kasih atas kepercayaan DPKP Kabupaten Situbondo karena memilih BBPP Batu sebagai lokus untuk meningkatkan pengetahuan dan pengalaman dalam pertanian organik. Sabir menambahkan, bahwa saat ini kebutuhan pangan di Indonesia semakin hari semakin meningkat seiring dengan meningkatnya jumlah penduduk, oleh karena itu peningkatan produktifitas tanaman harus di lakukan. Upaya peningkatan produksi dapat dilakukan salah satunya dengan mencukupi kebutuhan pupuk bagi tanaman. Dengan kondisi saat ini, dimana pupuk kimia mengalami kelangkaan dan juga harganya cenderung mahal, maka pupuk organik dapat menjadi alternatif solusi untuk mengurangi penggunaan pupuk kimia pada usaha taninya.


Sementara itu, Kepala DPKP Situbondo Dadang Aries Bintoro menyampaikan bahwa saat ini di Kabupaten Situbondo sedang di galakkan penanaman padi yang dapat berproduksi sebanyak 4 kali panen dalam setahun. Karena berumur pendek dan bisa panen 4 kali dalam setahun sehingga lahan pertanian yang di ajak bekerja keras perlu untuk di sehatkan kembali, salah satunya yaitu dengan aplikasi pupuk organik pada lahan pertanian. “Untuk itu kami berkunjung ke BBPP Batu untuk menambah pengetahuan serta informasi yang lebih mendalam terkait pupuk organik mengingat potensi peternakan di Situbondo sangat besar sehingga ini menjadi potensi untuk mengembangkan  pertanian organik” ujar Dadang.

Hal ini selaras dengan yang di sampaikan oleh Kepala BPPSDMP, Dedi Nursyamsi bahwa ketergantungan petani pada pupuk kimia tinggi. Reaksi pupuk kimia yang cepat dan pengaruh terhadap peningkatan produksi merupakan alasan utama pertani terus menggunakannya. Padahal di balik penggunaan pupuk kimia secara terus menerus dapat berakibat negatif terhadap penurunan kualitas dan sifat tanah. 

“Salah satu cara memperbaiki kesuburan tanah adalah mengurangi penggunaan pupuk kimia dan meningkatkan penggunaan pupuk organik. Dengan demikian, pertanian dapat berkelanjutan dan pencemaran lingkungan dapat di tekan”. Kata Dedi. BBPP BATU