Gandeng Duta Petani Milenial, Yess Percepat Regenerasi Petani

udin abay | Kamis, 09 Juli 2020 , 11:32:00 WIB

Swadayaonline.com - Target pemerintah untuk menjadikan Indonesia lumbung pangan dunia bisa jadi khayalan semata bila sektor pertanian tidak lagi dilirik sebagai sektor yang menjanjikan bagi generasi milienial. Satu-satunya cara untuk mewujudkan target tersebut adalah mengajak generasi milenial untuk aktif terjun dalam sektor pertanian. 

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi menjelaskan berdasarkan Badan Pusat Statistik, petani di Indonesia 65 persennya berusia di atas 45 tahun. Dan baru 15,2 persen petani yang memanfaatkan kemajuan teknologi dan menggunakan internet. Untuk itu Kementerian Pertanian (Kementan) terus berupaya untuk mendorong regenerasi petani salah satunya melalui program Youth  Enterpreneurship and Employment Support Services (YESS). Ia pun penegaskan sudah saatnya tongkat estafet pembangunan pertanian dilanjutkan oleh generasi milenial yang memiliki semangat tinggi serta tanggap akan kemajuan teknologi.

Untuk mempromosikan sektor pertanian kepada para pemuda atau generasi milienial di 4 provinsi sasaran program YESS (Jawa Barat, Jawa Timur, Sulawesi Selatan dan Kalimantan Selatan), maka dilibatkanlah para generasi milienial yang telah sukses dibidang bertanjan dan  dinobatkan sebagai duta petani milenial (DPM) seperti Sandi Okta Susila, Jatu, Agus Ali, M. fadil serta sederet nama lainnya. 

Kepala Pusat Pendidikan Pertanian (Kapusdiktan) Idha Widi Arsanti pada pertemuan koordinasi YESS di Bogor (8/7/2020) mengatakan melalui program YESS, Kementan akan mencari bibit baru yakni para pemuda pemudi di pedesaan untuk terjun mengelola pertanian baik di hulu maupun hilir. Tak hanya mengenalkan dhnia pertanian, tetapi YESS program akan memberikan pelatihan agar mereka nantinya dapat mengelola sektor pertanian dengan profesional. Untuk itu dilibatkanlah para Duta Petani Milenial. "DPM diharapkan dapat memberikan efek positif hingga nantinya akan menularkan semangat dan kesuksesan mereka dalam mengelola sektor pertanian kepada para pemuda-pemudi di pedesaan. Dan pada akhirnya akan lahir petani-petani milenial baru yang akan terus mengisi pembangunan pertanian", jelas Santi.

Pernyataan Kapusdiktan senada dengan pernyataan Menteri Pertanian SYL yanh meyakini usaha dan kredibilitas duta milenial di bidang pertanian mampu menggandeng generasi muda untuk mengembangkan dunia pertanian."Saya makin percaya anak muda yang mau terjun dibidang pertanian bisa punya peluang kehidupan dan ekonomi yang lebih baik. Apalagi dengan memanfaatkan teknologi yang tersedia maka dunia dalam genggaman kalian,", ungkap SYL pada acara pengukuhan DPM beberapa waktu yang lalu.

 Pada pertemuan koordinasi YESS di Bogor (8/7/2020) Sandi Okta Susila selaku Ketua Forum DPM dan DPA Kementan mengatakan bahwa pandemi Covid-19 menjadikan semua berubah secara signifikan di masyarakat baik itu dari pola hidup maupun gaya hidup. Salah satu jenis perubahan yang terjadi adalah masyarakat harus beraktivitas dari rumah dan mengurangi aktivitas di luar rumah. Tentu saja hal ini berdampak ke berbagai sektor yang ada di Indonesia tak terkecuali  sektor Pertanian. Sektor Pertanian adalah salah satu sektor yang penting di Indonesia. "Kami mencoba untuk memasarkan produk pertanian melalui jaringan pemasaran online atau yang lebih dikenal dengan e-commerce. Dengan begitu para petani tetap bisa memasarkan hasil produk pertaniannya dan masyarakat pun tetap bisa menjaga imunitas tubuhnya dengan mengkonsumsi produk pangan lokal", jelas Sandi.

Ia pun menyatakan kesanggupan dan dukungannya terhadap program YESS.  "Saya dan rekan-rekan DPM dan DPA lainnya siap untuk membantu program-program Kementan khususnya regenerasi petani. Karena kami yakin, masih banyak generasi milenial potensial lainnya yang mampu untuk bersama-sama mengisi dan mensukseskan pembangunan pertanian. Dan pada akhirnya Indonesia menjadi lumbung pangan dunia akan menjadi kenyataan bukan hanyalah khayalan semata"ungkap Sandi. SY/LL/VTR/PUSDIK