Swadayaonline.com - Petugas UPTD Perbenihan dan Pelayanan Jasa Alsintan Dinas Pertanian Kota Payakumbuh Sumatera Barat berusaha meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Dengan target yang harus dipenuhi, maka mereka tertarik untuk belajar tentang teknologi perbenihan hortikultura khusus untuk komoditas sayuran dan budidaya sayuran dengan teknologi hidroponik di Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang, Rabu (03/10/2018). 

Kepala Bidang Penyelenggaraan Pelatihan, Rokhedi, menyampaikan materi tentang proses perbenihan tanaman sayuran dengan menjelaskan proses perbenihan yang diterapkan di BBPP Lembang untuk berbagai komoditas sayuran seperti kentang, cabai, tomat, dan lainnya melalui teknologi kultur jaringan. Dijelaskan pula tentang budidaya tanaman dengan teknologi hidroponik dengan sistem aeroponik, irigasi tetes, nutrient film technique (NFT), dan deep flow technique (DFT). Lalu bagaimana budidaya tanaman di lapangan dengan menggunakan misalnya mulsa dengan manfaat lebih hemat tenaga, meminimalisir gulma dan menekan serangan hama. Untuk mempertahankan kesuburan tanah yang baik adalah menggunakan pupuk organik, dapat berupa pupuk kandang, pupuk hijau,  untuk tetap menjaga kesuburan dan kegemburan tanah.

Setelah itu, peserta magang diajak berkeliling lahan praktik BBPP Lembang, yaitu Kawasan Rumah Pangan Lestari untuk pemanfaatan pekarangan dimana disana diterapkan teknologi hidroponik sistem DFT dengan vertikultur sehingga dapat menghasilkan tanaman yang banyak dengan lahan yang tidak terlalu luas. Lalu peserta melihat proses persemaian benih sayuran tanpa media tanah yang dilakukan di BBPP Lembang, dilanjutkan melihat budidaya tanaman seperti kedelai, jagung, cabai rawit didalam screen yang membuat tanaman tumbuh dengan lebih baik karena ada naungan. Diakhiri dengan melihat proses perbenihan kentang G0 didalam screen aeroponik.

Ritawati, Kepala UPTD Perbenihan dan Pelayanan Jasa Alsintan Dinas Pertanian Kota Payakumbuh disela-sela melihat lahan praktik BBPP Lembang menyampaikan, “kami belajar di BBPP Lembang agar dapat mengadopsi teknologi perbenihan dan budidaya tanaman yang ada disini, yang disesuaikan dengan fasilitas yang ada di UPTD kami, sehingga dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah kami”. SY/CTY