Pusdiktan Gandeng Universitas Prasetiya Mulya dalam Membangun Entrepreneurial Culture

udin abay | Rabu, 06 Februari 2019 , 09:29:00 WIB

Swadayaonline.com - Pusat Pendidikan Pertanian (Pusdiktan) tengah mempersiapkan Memorandum of Understanding (MoU) bersama Universitas Prasetiya Mulya (PSM) dalam membangun entrepreneurial culture di Polbangtan dan SMK-PP. Adanya MoU ini diharapkan tenaga pendidik dapat memiliki karakteristik yang mampu menghadirkan budaya kewirausahaan di masing-masing instansi. Ketua Asosiasi Pendidik Kewirausahaan (PERWIRA) Indonesia Eko Sujartanto menjelaskan ada 3 hal yang ditawarkan PSM yaitu desain kurikulum, pengembangan fasilitator, dan pendampingan pelaksanaan kurikulum. “Yang dibangun adalah entrepreneurial culture di dosen-dosennya.” ujar Eko dalam diskusi internal di Universitas PSM, Serpong, Senin (4/2/2019).

Hadir dalam acara tersebut Kepala Sub Bidang Kerjasama Pusdiktan Abdul Roni Angkat dan Kepala Sub Bidang Peserta Didik Pusdiktan Siti Aminah Nurwahidah. Selain Eko Sujartanto, hadir pula dari PSM, Manajer Program S1 Bisnis Setiawan Kusmulyaono dan Senior Manajer Business Venture and Development Institute Herdy J. Prawiradipura. Pertemuan yang berlangsung selama 2 jam ini menghasilkan kesepakatan untuk diadakannya short course bagi tenaga pendidik. Eko menjelaskan short course yang ada di PSM antara lain Entrepreneurship Education (2 hari), Entrepreneurship and Intrapreneurship (2 hari), Business Creation (3 hari). “Selanjutnya akan ditindaklanjuti dengan kerjasama.” kata Eko.

Permasalahan yang terjadi adalah perkembangan dunia industri dan usaha yang begitu pesat, dimana pemerintah dituntut untuk dapat mengikuti perkembangan zaman. Kemampuan di bidang teknis perlu diimbangi dengan kemampuan mengembangkan bisnis berbasis aset-aset yang dimiliki. Inilah yang menjadi tantangan di Polbangtan.

Abdul Roni menjelaskan, “Selain menjadi job seeker, mahasiswa Polbangtan juga diharapkan menjadi job creator.” Abdul Roni menyatakan setuju untuk mengadakan short course bagi tenaga pendidik. Dengan menggandeng Universitas PSM, diharapkan dapat terbangunnya entrepreneurial culture di tenaga pendidik. Sebagai penutup pertemuan ini, PSM memberikan kenang-kenangan berupa buku berjudul Mahasiswa Pandu Wirausaha kepada Pusdiktan. SY/AHS