Swadayaonline.com - Kepulauan Madura memulai bimbingan teknis (Bimtek) yang dilaksanakan di sebelas BPP dan tersebar di empat kabupaten. (21/03/2019) dilaksanakan pembukaan bimtek di beberapa BPP di Kabupaten Sampang, Bangkalan dan Pamekasan. Sedangkan untuk Kabupaten Sumenep pelaksanaan pembukaan baru dilaksanakan esok (22/03/2019).

Kementerian Pertanian telah berupaya untuk memberikan ruang gerak kepada generasi milenial dengan berbagai program, kegiatan dan peluang. Oleh karena itu Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) merangkul generasi milenial bidang pertanian dengan beberapa kegiatan yang akan menggali, mendorong, memotivasi dan menghargai keberadaan generasi milenial. Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Ketindan merupakan salah satu UPT dari BPPSDMP mempunyai tanggung jawab pembinaan di tahun 2019 memfokuskan diri untuk memotivasi dan membimbing generasi milenial salah satunya untuk Pulau Madura.

Gerakan petani milenial diharapkan dapat mengubah pola pikir dan meningkatkan kapasitas seorang petani kearah yang lebih modern. Semangat milineal yang dianggap fasih mengadopsi teknologi dalam beragam aspek bisnis diprediksi akan membawa pembaruan dalam pembangunan pertanian kedepan. Pulau Madura berpotensi besar menumbuhkembangkan petani milenial dan disiapkan menjadi lumbung-lumbung baru sektor komoditas jagung dan bawang merah serta cabai. Pelaksanaan kegiatan Bimtek di tiga kabupaten dimulai dari tanggal 21 sampai dengan 24 Maret 2019.

Tujuan kegiatan bimtek seperti yang disampaikan oleh Kepala BBPP Ketindan, Dr. Kresno Suharto, MP di berbagi sambutan pembukaannya, adalah untuk meningkatkan kapasitas, keterampilan, sikap dan pengetahuan petani tentang komoditas jagung, cabai, dan bawang merah, serta pengolahan hasil pertanian cabai dan bawang merah, serta mendorong para petani untuk menggali potensi wilayah supaya produksi dan produktifitasnya meningkat. Terutama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat tani di Madura. SY/YNI