Kota Tanjung Balai Panen

udin abay | Selasa, 20 Februari 2018 , 20:58:00 WIB

Swadayaonline.com - Kota tidak menjadi penghalang untuk berpatisipasi dalam mensukseskan program swasembada pangan. Kota Tanjung Balai yang memiliki luas baku lahan sawah 289 ha, saat ini sedang musim panen. Secara umum varietas yang di tanam adalah Ciherang dan ada beberapa Varietas Inpari seperti Inpari 30 dan 32.

Di sela-sela penandatanganan Perjanjian Kerjasama MoU antara BPTP Balitbangtan Sumatera Utara dengan Stasiun Karantina Pertanian Kelas I Tanjung Balai Asahan, juga dilakukan panen bersama yang difasilitasi Dinas Pertanian Kota Tanjung Balai. 

Luas panen hari ini + 5 ha dari sekitar seluas 20 ha hamparan yang ada. Varietas yang di tanam adalah Ciherang dengan produktivitas 6 ton per ha. Harga jual gabah kering panen 4.500 per kg, sedangkan harga gabah kering giling 5.500 kg per ha dan harga beras 9.500 - 12.000 per kg.

Dalam kesempatan itu Kepala BPTP Balitbangtan Sumatera Utara mengingatkan Kepala Dinas Pertanian Kota Tanjung Balai, bahwa Kota Tanjung Balai memiliki Varietas Lokal yang terkenal yang dinamai Padi Ledong, merupakan kekayaan sumberdaya genetik yang sangat berharga dan perlu dilestarikan. BPTP Balitbangtan Sumut akan membantu untuk proses pendaftaran sebagai aset daerah Kota Tanjung Balai ke Perlindungan Varietas Tanaman untuk di lepas sebagai Varietas Unggul Lokal spesifik lokasi.

Ke depan akan dilakukan Pendampingan yang intens khususnya untuk demplot teknologi budidaya padi Inpara 8 dan Bawang Merah sebagai langkah awal kegiatan dukungan inovasi mendukung wilayah perbatasan di Provinsi Sumatera Utara. SY/HMS