Swadayaonline.com - Meski sedang dilanda Covid 19, petani budidaya melon di kabupaten Sorolangun, Provinsi Jambi tetap panen melon. Fakta ini disampaikan  Teguh Tri Handiyanto, STP  selaku penyuluh kecamatan Sarolangun menjelaskan kelompok Tani  Talang Maju melakukan Panen melon  luas panen  0,25 Ha, dengan luas lahan 1 ha dan produksi  hasil panen keseluruhan 235 kg.

Sementara kegiatan panen hortikultura buah melon ini diadakan agar dapat dijadikan motivasi bagi petani untuk terus memaksimalkan lahan pertaniannya sehingga bermanfaat untuk kehidupan kelompok tani Talang Maju ungkap  Teguh

Menteri Petanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) kembali  menegaskan kepada seluruh insan pertanian bahwa di tengah pandemi Covid-19 ini, petani dan penyuluh harus tetap melakukan pekerjaan sehari-harinya dalam menyediakan kebutuhan pangan sehingga tidak terjadi krisis pangan.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Prof Dedi Nursyamsi menyatakan bahwa masyarakat Indonesia semua butuh pangan. 

"Dari pangan yang sehat dan bergizi maka, akan membuat imunitas tubuh yang kuat, otomatis membuat bangsa kita sehat,” tutur Dedi.

Buah-buahan dikenal kaya serat, vitamin, C, E dan anti oksidan tinggi yang disinyalir dapat menjaga imunitas tubuh dari serangan penyakit termasuk covid-19. Disinyalir sekitar 85 persen yang positif  covid-19 tidak menunjukkan gejala karena memiliki imunitas yang baik.

Sinergi antara petani dan pihak-pihak terkait untuk menjamin mata rantai bisnis di sektor pertanian salah satunya komoditas hortikultura terus dijalin oleh Kementan. Secara tidak langsung pandemi virus ini membuat masyarakat menjadi lebih memilih buah-buhan lokal daripada impor. 

Walaupun kondisi saat ini masih  Pandemi Covid-19 namun tidak membuat Kelompok Tani (Poktan) Talang  Maju, pasrah dan mereka berhasil membuktikan kerja kerasnya yang  membuahkan hasil yang  memuaskan.
Teguh Tri Handiyanto, STP  selaku penyuluh, sangat senang dan mengapresiasi  yang telah dilakukan oleh kelompok Talang Maju  dan kita akan terus melakukan pembinaan  terhadap petani ini” Ungkapnya.

Koordinator BPP Kecamatan Sarolangun, Mubari , S.PKP Juga menambahkan” berharap pertanian melon ini dapat terus dikembangkan, sebab melalui pertanian ini dapat meningkatkan kesejahteraan petani’, Ungkapnya.

Panen  hortikultura buah melon ini sebagai upaya memperkuat dan meningkatkan ketahanan pangan nasional dalam menghadapi pandemi Covid 19, ketahanan pangan nasional harus tetap berjalan,"Jelas  Mubari.

“Kami berharap lahan yang ada saat ini mampu dimaksimalkan oleh para petani, dan tidak sekedar satu varian dalam satu musim, kalau bisa lahan pertanian dapat tanam berbagai jenis tanaman,” jelasnya. SY/PJI/BPPJ